Senin, 23 April 2012

Diagram JSD

0 komentar

  1. Jackson’s diagram (JSD)
Jackson’s System Develpoment (JSD) membangun  suatu model dari dunia nyata (real world) yang menyediakan subyek-subyek permaslahan dari system. Disamping alat-alat berbentuk grafik yang digunakan pada suatu metodologi tertentu, masih terdapat beberapa alat berbentuk grafik yang sifatnya umum, yaitu dapat digunakan di semua metodologi yang ada. Alat alat ini berupa suatu bagan yang dapat diklasifikan sebagai berikut :

    1. Bagan untuk menggambarkan aktivitas (activity charting)
a.       Bagan alir sistem(system flowchart)
b.      Bagan alir program (program flowchart) yang dapat berupa :
Bagan alir logika program (program logic flowchart)
Bagan alir program computer terinci (detailed computer program flowchart)
c.       Bagan alir kertas kerja (paperwork flowchart)
d.      Bagan alir proses (process flowchart)
e.       Gantt chart

    1. Bagan untuk menggambarkan tata letak (layout charting)

    1. Bagan untuk menggambarkan hubungan personil (personil relationship charting)
a.       Bagan distribusi kerja (working distribution chart)
b.      Bagan organisasi (organization chart)

Teknik-teknik dalam pengembangan sistem yang dapat digunakan antara lain sebagai berikut ini :

  1. Teknik manajemen proyek, yaitu CPM (Critical Path Method) dan PERT (Program Evaluation and Review Technique)
Teknik ini digunakan untuk penjadwalan waktu pelaksanaan suatu proyek

  1. Teknik menemukan fakta (fact finding techniques)
Yaitu teknik yang dapat digunakan untuk mengumpukan data dan menemukan fakta-fakta dalam kegiatan mempelajari sistem yang ada. Teknik-teknik ini diantaranya adalah :

1.      Wawancara (interview)
Memungkinkan analis sistem sebagai pewawancara (interviewer) untuk mengumpulkan data secara tatap muka langsung dengan orang yang diwawancarai (interviewee).

2.      Observasi (observation)
Adalah pengamatan langsung suatu kegiatan yang sedang dilakukan yang mana pada waktu observasi analis sistem dapat ikut juga berpartisipsi dengan orang-orang yang sedang melakukan suatu kegiatan tersebut.

3.      Daftar pertanyaan (questionnaires)
Adalah suatu daftar yang berisi dengan pertanyaan-pertanyaan untuk tujuan khusus yang memungkinkan analis sistem untuk mengumpulkan data dan pendapat dari responden-responden yang dipilih.

4.      Pengumpulan sampel (sampling)
Pengambilan sampel adalah pemilihan sejumlah item tertentu dari seluruh item yang ada dengan tujuan mempelajari sebagian item tersebut untuk  mewakili seluruh itemnya dengan pertimbangan biaya dan waktu yang terbatas.

  1. Teknik analisis biaya / manfaat (cost-effectiveness analysis atau cost benefit analysis)
Teknik ini menilai dari sisi kelayakan ekonomis suatu pengembangan sistem informasi.

  1. Teknik untuk menjalankan rapat
Selama proses pengembangan sistem dilakukan, seringkali rapat-rapat diadakan baik oleh tim pengembangan sistem sendiri atau rapat anatara tim pengembangan sistem dengan pemakai sistem manajer, sehingga kemampuan analis sistem untuk memimpin atau berpartisipasi di dalam suatu rapat merupakan hal yang penting terhadap kesuksesan proyek pengembangan sistem.

  1. Teknik inspeksi / walkthrough
Inspeksi merupakan kepentingan dari pemakai sistem dan walkthrough merupakan kepentingan dari analis sistem. Analis sistem melakukan walkthrough untuk maksud supaya dokumentasi yang akan diserahkan kepada pemakai sistem secara teknik tidak mengalami kesalahan dan dapat dilakukan dengan diverifikasi terlebih dahulu oleh analis sistem yang lain. Pemakai sistem melakukan inspeksi untuk maksud menilai dokumentasi yang diserahkan oleh analis sistem secara teknik tidak mengandung kesalahan.

Penyebab kegagalan pengembangan sistem :
1.      Kurangnya penyesuaian pengembangan sistem
2.      Kelalaian menetapkan kebutuhan pemakai dan melibatkan pemakai sistem
3.      Kurang sempurnanya evaluasi kualitas analisis biaya
4.      Adanya kerusakan dan kesalahan rancangan.
5.      Penggunaan teknologi computer dan perangkat lunak yang tidak direncanakan dan pemasangan teknologi tidak sesuai
6.      Pengembangan sistem yang tidak dapat dipelihara
7.      Implementasi yang direncanakan dilaksanakan kurang baik

Diagram W/O

0 komentar
Metodologi pengembangan sistem ini pertama kali dikembangkan tahun 1970 oleh Jean Domique Warnier dari Paris.Kemudian dikembangkan lebih lanjut untuk desain sistem oleh Ken Orr dari Kansas
Metodologi W/O menggunakan alat yg disebut dengan diagram W/O, yg secara lintas mirip dengan bagan berjenjang yg diputar.

STRUKTUR DATA MENGGUNAKAN DIAGRAM W/O
Prinsip kunci dari metodologi W/O adalah desain dari struktur program yg tertulis dilengkapi dengan struktur datanya. Diagram W/O dapat menggambarkan struktur data yg berbentuk :
1. Struktur Data Urut
2. Struktur Data Repetisi
3. Struktur Data Seleksi

STRUKTUR PROSES PROGRAM MENGGUNAKAN DIAGRAM W/O
1. STRUKTUR PROSES URUT
Struktur Proses Urut adalah masing - masing instruksi diproses urut satu dengan yang lainnya.









Diagram SADT

0 komentar
SADT merupakan metodologi pengembangan sistem terstruktur yg dikembangkan oleh D.T. Ross selama tahun 1969 sampai dengan tahun 1973. SADT kemudian didukung dan dikembangkan oleh SofTech Corporation sejak tahun 1974.

SADT sebagai metodologi pengembangan sistem terstruktur juga menganut konsep DEKOMPOSISI (menggambarkan sistem secara utuh terlebih dahulu (whole sistem) sebagai tingkat tertinggi (top level) dan memecah menjadi yg lebih rinci.
Structured Analysis and Design Technique, SADT, memandang suatu system terdiri dari dua hal :
1. benda (obyek, dokumen atau data)
2. kejadian (kegiatan yang dilakukan oleh orang, mesin atau perangkat lunak). Menggunakan dua tipe diagram yaitu, diagram kegiatan (activity diagrams, disebut actigrams) dan diagram data (data diagrams, disebut datagrams).
Dua Tipe Diagram yg digunakan didalam paket SADT :
Diagram kegiatan (activity diagram) yang disebut dengan actigrams
Diagram data (data diagram) yang disebut dengan datagrams

Actigrams :
Pada Actigrams (diagram kegiatan pada SADT) simbol terdapat 2 simbol yaitu :
KOTAK
Menunjukkan kegiatannya
PANAH
Menunjukkan:
a. Data yg digunakan oleh kegiatan yg bersangkutan (input data)
b Data yg dihasilkan oleh kegiatan yg bersangkutan (output data)
c. Kontrol data (kendala/constraints)
Merupakan kendala dari kegiatan seperti misalnya :
peraturan tarip pajak
peraturan tarip tunjangan dsb
d. Mekanisme pendukung (support mechanism)
Menunjukkan suatu departemen atau individu yg berhubungan / bertanggung jawab terhadap kegiatan yg bersangkutan.
Datagrams :
Pada Datagrams (diagram data pada SADT) simbol terdapat 2 simbol yaitu :
KOTAK
Menunjukkan data
PANAH
Menunjukkan kegiatannya
Kegiatan Kontrol adalah kegiatan yg membatasi kegiatan penghasil data dan kegiatan yg menggunakan data.
Misalnya :
Kegiatan mencocokkan gaji dengan taripnya
Mekanisme simpanan (storage mechanism) adalah file simpanan luar yg digunakan untuk mendapatkan data yg bersangkutan
Kebaikan SADT :
1. SADT mudah dipelajari
2. Merupakan alat yg baik untuk digunakan sebagai komunikasi antara analis sistem dengan pemakai sistem selama proses pengembangan sistem.
3. Hasil daro desain sistem akan didapatkan dokumentasi yg baik
4. Dengan spesifikasi desain yg sama kebanyakan perancang sistem akan menghasilkan solusi yang hampir mirip
Keterbatasan SADT :
1. Membutuhkan waktu & personil yang lebih banyak untuk membuatnya
2. Metodologi ini hanya bagus untuk tahap analisis dan desain secara umum
3. Proses didalam modul tidak digambarkan di SADT
4. Aplikasi dari metodologi ini tidak membutuhkan tingkat keahlian yg tertentu & pengalaman dari analis sistem

Diagram Dfd

0 komentar
Data Flow Diagram (DFD)
Ide dari suatu bagan untuk mewakili arus data dalam suatu sistem bukanlah hal
yang baru. Pada tahun 1967, Martin dan Estrin memperkenalkan suatu algorima
program dengan menggunakan simbol lingkaran dan panah untuk mewakili arus data.
E. Yourdan dan L. L. Constantine juga menggunakan notasi simbol ini untuk
menggambarkan arus data dalam perancangan program. G.E. Whitehouse tahun 1973
juga menggunakan notasi semacam ini untuk membuat model-model sistem
matematika. Penggunaan notasi dalam diagram arus data ini sangat membantu sekali
untuk memahami suatu sistem pada semua tingkat kompleksitasnya seperti yang
diungkapkan oleh Chris Gane dan Trish Sarson. Pada tahap analisis, penggunaan
notasi ini sangat membantu sekali di dalam komunikasi dengan pemakai sistem untuk
memahami sistem secara logika. Diagram yang menggunakan notasi-notasi ini untuk
menggambarkan arus dari data sistem sekarang dikenal dengan nama diagram arus
data (data flow diagram, DFD).
DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau
sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan
lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir (misalnya lewat telpon, surat dan
sebagainya) atau lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan (misalnya file
kartu, microfile, harddisk, tape, diskette dan lain sebagainya). DFD merupakan alat
yang cukup populer sekarang ini, karena dapat menggambarkan arus data di dalam
sistem dengan terstruktur dan jelas. Lebih lanjut DFD juga merupakan dokumentasi
dari sistem yang baik.
Komponen DFD
Beberapa komponen atau simbol yang digunakan DFD untuk maksu mewakili :
1. external entity (kesatuan luar) atau boundary (batas sistem)
2. data flow (arus data)
3. process (proses)
4. data store (simpanan data)
KESATUAN LUAR
Setiap sistem pasti mempunyai batas sistem (boundary) yang memisahkan suatu
sistem dengan lingkungan luarnya. Sistem akan menerima input dan menghasilkan
output kepada lingkungan luarnya. Kesatuan luar (external entity) merupakan
kesatuan (entity) di lingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau
sistem lainnya yang berada di lingkungan luarnya yang akan memberikan input atau
menerima output dari sistem. Kesatuan luar ini kebanyakan adalah salah satu dari
berikut ini :
a. Suatu kantor, departemen, atau divisi dalam perusahaan teatpi di luar sistem yang
sedang dikembangkan
b. Orang atau sekelompok orang di organisasis tetapi di luar sistem yang sedang
dikembangkan
c. Suatu organisasi atau orang uang berada di luar organisasi seperti misalnya
langganan, pemasok
d. Sistem infromasi yang lain di luar sistem yang sedang dikembangkan
e. Sumber asli dari suatu transaksi
f. Penerima akhir dari suatu laporan yang dihasilkan oleh sistem
Suatu kesatuan luar dapat disimbolkan dengan suatu notasi kotak atau suatu kotak
dengan sisi kiri dan atasnya berbentuk garis tebal, juga dapat diberi identifikasi
dengan huruf kecil di ujung kiri atas sehingga berbentu sebagai berikut :

Diagram Hipo

0 komentar
HIPO (Hierarchy plus Input-Process-Output) merupakan metodologi yang  dikembangkan dan 
didukung oleh IBM. HIPO adalah sebenarnya adalah alat dokumentasi program. Akan tetapi sekarang,
banyak digunakan sebagai alat desain dan teknik dokumentasi dalam siklus pengembangan sistem yang 
berbasis pada fungsi, yaitu tiap-tiap modul di dalam sistem digambarkan oleh fungsi utamanya.

HIPO dapat digunakan sebagai alat pengembangan sistem dan teknik dokumentasi
program dan penggunaannya mempunyai beberapa sasaran, yaitu : 
 
HIPO dirancang dan dikembangkan secara khusus untuk menggambarkan suatu struktur bertingkat guna memahami fungsi dari modul-modul suatu sistem ; HIPO juga dirancang untuk menggambarkan modul-modul yang harus diselesaikan oleh pemrogram . HIPO tidak dipakai untuk menunjukkan instruksi-instruksi program yang akan digunakan, HIPO juga dirancang untuk menggambarkan modul modul yang harus diselesaikan oleh pemrogram . HIPO tidak akan dipakai untuk menunjukkan instruksi-instruksi program yang akan digunakan, di samping itu HIPO menyediakan penjelasan yang lengkap dari input yang akan digunakan , proses yang akan dilakukan serta output yang diinginkan.
 
Overview diagram dan detail program dari paket HIPO sering disebut sebagai diagram IPO 
(Input-Process-Output). William S., Davis, menggunakan dua macam diagram ini, yaitu hierarchy 
chart sebagai pengganti VTOC (Visual Table of Content) untuk menggambarkan fungsi-fungsi 
dari sistem secara berjenjang (to present the top down structure of the program) dan diagram 
IPO untuk menggambarkan hubungan dari input, proses dan output dari masing-masing fungsi atau 
modul. Selain itu, dapat juga digunakan bagan terstruktur (structure chart) sebagai pengganti 
hierarchy chart untuk menggambarkan fungsi-fungsi dari sistem secara berjenjang. Input dan
output diagram IPO ini dapat dilihat dari bagan terstrukturnya dan proses di diagram IPO dapat 
digambarkan dengan structure english atau pseudocode. Data dictionary adalah sumbe input dan 
output dan the algorithm descriptions define the process.

Langkah mendesain HIPO dan IPO :
Pertama, menentukan fungsi-fungsi dasar yang digunakan untuk mengupdate
master file dari sistem inventory. Kita mungkin memulai dengan membuat
daftar urutan langkah-langkah utamanya, yaitu :
a. Mengambil data transaksi (Get a transaction)
b. Mengambil master record (Get the master record)
c. Melakukan proses transaksi (Process the transaction)
   c.1. Increase Stock
   c.2. Decrease Stock
        c.2.1. Process Reorder
   c.3. Add Record
   c.4. Delete Record
d. Menuliskan kembali ke master record (Rewrite the master record)
e. Menulis ke record reorder (Write s reorder record, if necessary)

Selasa, 03 April 2012

Tabungan dan Prosedur Pembukaannya

0 komentar
Menabung harus ditanamkan sejak dini kepada anak - anak, karena tabungan diibaratkan rencana hari esok untuk lebih baik(asiik). Langsung saja berikut akan dijelaskan apa itu tabungan ?, bagaimana prosedurnya?.

Penjelasan mengenai tabungan
Menurut Undang-undang No 10 Tahun 1998 Tentang Perbankan, Tabungan adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro, dan /atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu.

Tujuan Menabung dibank adalah :
Penyisihan sebagian hasil pendapatan nasabah untuk dikumpulkan sebagai cadangan hari depan.
Sebagai alat untuk melakukan transaksi bisnis atau usaha individu / kelompok.

Sarana Penarikan Tabungan :
Buku Tabungan
Slip penarikan
ATM (Anjungan Tunai Mandiri)
Sarana lainnya (Formulir Transfer, Internet Banking, Mobile Banking, dll)

Prosedur Pembukaan Tabungan

Untuk membuka rekening bank dalam bentuk tabungan di wilayah negara Indonesia sebaiknya kita mempersiapkan persyaratan yang biasanya diperlukan untuk membuka rekening baru. Syarat-syarat umum yang diperlukan adalah :

- KTP / SIM / Kartu Pelajar / bukti identitas lainnya
- Membawa uang setoran awal sesuai aturan yang ditetapkan bank
- Membayar biaya yang telah ditentukan oleh pihak bank
- Tanda tangan sesuai kartu identitas

Setelah kita mempersiapkan persyaratan yang secara umum nantinya akan diminta oleh pegawai bank untuk administrasi pendaftaran nasabah baru kita mendatangi bank yang akan kita buat tabungan barunya. Pilihlah bank yang baik dan terbukti bagus oleh masyarakat.

Jika anda datang pertama kali ke bank tersebut, tanyalah kepada satpam atau petugas lainnya yang bisa ditanyai tentang maksud kedangan anda, yaitu membuat rekening tabungan baru. Petugas yang ada akan membantu anda ke tempat pembuatan rekening baru.

Pada saat anda membuat rekening baru biasanya anda akan dimintai ktp asli anda dan anda diwajibkan mengisi berbagai beberapa lembar formulir yang cukup melelahkan. Selanjutnya anda akan diminta tanda tangan didepan petugas bank. Usahakan jangan berbeda sekali dengan yang ada di kartu identitas anda, karena anda bisa dicurigai melakukan tindakan kriminal. Jika agak berbeda biasanya anda akan diminta tanda tangan lagi sampai mirip.

Setelah semua urusan administratif selesai, maka anda nanti akan mendapatkan buku tabungan dan diharuskan menyetor uang seturan awal secara tunai di kasir bank. Beberapa bank akan mungkin membebani anda dengan biaya lain seperti biaya materai dan sebagainya.

Beberapa bank bisa membuat kartu atm di hari itu juga, namun ada juga yang mengharuskan anda menunggu beberapa hari kerja untuk menunggu kartu atm anda selesai di proses. Kelebihan yang beberapa hari proses adalah pada kartu atm anda bisa terpampang nama anda pada kartu tersebut. Jika bank tersebut bisa membuat kartu atm di hari yang sama, uruslah. Tetapi jika harus ditunggu beberapa hari kerja, anda sebaiknya menunggu sesuai anjuran dan datang kembali di lain waktu.

Ketika kartu atm dari bank anda terima sebaiknya anda periksa dan dicoba dahulu agar tidak usah bolak-balik jika ada masalah. Segera ganti pin pada kartu atm anda dari pin default awal yang diberikan bank secara tertulis dan rahasia. Ganti dengan pin yang mudah anda ingat tetapi sulit ditebak orang lain. Setelah semua selesai anda kini sudah memiliki rekening bank baru yang siap anda gunakan untuk berbagai keperluan anda.

Referensi :
Wikipedia organisai.org

Pembukaan Rekening Bank

0 komentar

Rekening berarti suatu rekening dalam rupiah atau mata uang asing yang dibuka dan di tatausahakan oleh Bank. Setiap nasabah yang ingin membuka rekening akan diberikan formulir pembukaan rekening. Formulir pembukaan rekening itu sendiri adalah formulir yang diisi dan ditandatangani nasabah untuk tujuan pembukaan rekening. Pada umumnya persyaratan pembukaan rekening adalah sebagai berikut :

  • KTP / SIM / Kartu Pelajar / bukti identitas lainnya
  • Membawa uang setoran awal sesuai aturan yang ditetapkan bank
  • Membayar biaya yang telah ditentukan oleh pihak bank
  • Tanda tangan sesuai kartu identitas

Setelah kita mempersiapkan persyaratan yang secara umum nantinya akan diminta oleh pegawai bank untuk administrasi pendaftaran nasabah baru kita mendatangi bank yang akan kita buat tabungan barunya. Pilihlah bank yang baik dan terbukti bagus oleh masyarakat.

Jika anda datang pertama kali ke bank tersebut, tanyalah kepada satpam atau petugas lainnya yang bisa ditanyai tentang maksud kedangan anda, yaitu membuat rekening tabungan baru. Petugas yang ada akan membantu anda ke tempat pembuatan rekening baru.

Pada saat anda membuat rekening baru biasanya anda akan dimintai ktp asli anda dan anda diwajibkan mengisi berbagai beberapa lembar formulir yang cukup melelahkan. Selanjutnya anda akan diminta tanda tangan didepan petugas bank. Usahakan jangan berbeda sekali dengan yang ada di kartu identitas anda, karena anda bisa dicurigai melakukan tindakan kriminal. Jika agak berbeda biasanya anda akan diminta tanda tangan lagi sampai mirip.

Setelah semua urusan administratif selesai, maka anda nanti akan mendapatkan buku tabungan dan diharuskan menyetor uang seturan awal secara tunai di kasir bank. Beberapa bank akan mungkin membebani anda dengan biaya lain seperti biaya materai dan sebagainya.

Beberapa bank bisa membuat kartu atm di hari itu juga, namun ada juga yang mengharuskan anda menunggu beberapa hari kerja untuk menunggu kartu atm anda selesai di proses. Kelebihan yang beberapa hari proses adalah pada kartu atm anda bisa terpampang nama anda pada kartu tersebut. Jika bank tersebut bisa membuat kartu atm di hari yang sama, uruslah. Tetapi jika harus ditunggu beberapa hari kerja, anda sebaiknya menunggu sesuai anjuran dan datang kembali di lain waktu.

Ketika kartu ATM dari bank anda terima sebaiknya anda periksa dan dicoba dahulu agar tidak usah bolak-balik jika ada masalah. Segera ganti pin pada kartu atm anda dari pin default awal yang diberikan bank secara tertulis dan rahasia. Ganti dengan pin yang mudah anda ingat tetapi sulit ditebak orang lain. Setelah semua selesai anda kini sudah memiliki rekening bank baru yang siap anda gunakan untuk berbagai keperluan anda.